CUPLIKAN BAB 27
“Semua orang dekat
saya mengatakan bahwa kamu mungkin hanyalah seorang…maaf! Pelacur yang
dibayar Anantha untuk melayani kelainannya. Tapi entah kenapa saya tak pernah
mempercayai mereka sejak semula. Kamu beda!”
Meeta mengangguk
mengerti. Kesedihan dan rasa tidak percaya diri itu kembali menghinggapinya.
Mungkin dia sekarang memang pelacur! Atau mantan pelacur?
“Jadi ceritakan apa
yang terjadi sebenarnya denganmu? Kenapa kamu bisa kenal dengan Anantha?”
Meeta hanya bisa
menatap wanita didepannya dengan pandangan kosong. Dia tak tahu bagaimana harus
bersikap pada wanita di depannya ini. Satu-satunya orang yang pernah melihat
dirinya diperlakukan Anantha dengan tidak hormat.
Jujur Meeta tak suka
melihat cara wanita itu mendatanginya dan menuntut penjelasan darinya tentang
hubungannya dengan Anantha. Tapi jika melihat kembali betapa hinanya dia
diperlakukan Anantha didepan wanita itu. Membuat Meeta mengerti jika Sri
Hartati menganggapnya bukan wanita baik-baik.
“Jangan katakan kalau
kalian memang partner sex seperti
sebagian teman saya bilang. Karena saya sudah mencoba membela kamu mati-matian
saat mereka mengatakannya.”
Meeta hanya sanggup
menunduk dan tersenyum sedih. Tak tahu bagaimana lagi menghadapi wanita ini.
Dia tak tahu jawaban apa yang harus diberikannya pada wanita itu. Dan bahkan
dia sendiri tak paham bagaimana harus bersikap.
***
Salam
sayang
by Rinzhara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar